Senin, Januari 02, 2012

Liburan Akhir Tahun 2011

Liburan berawal pada tanggal 24 Desember 2011, ketika Ara menerima raport semester ganjil tahun ajaran 2011/2012. Alhamdulillah … Ara kembali berhasil mencapai hasil terbaik untuk semester ini, meskipun ada penurunan untuk bidang studi Matematika. Biar begitu, nilai rata-rata Ara masih yang tertinggi di kelasnya. Gak ada yang lebih membahagiakan dan membanggakan buat kami berdua selain prestasi terbaik Ara … Sebagai reward atas keberhasilannya, Ara memilih untuk ditraktir makan di Pizza Hut, dan kami pun segera berangkat ke Buaran Plaza untuk memenuhi permintaan si anak hebat.

Selain minta ditraktir di Pizza Hut, Ara punya satu permintaan lagi. “Ma, Ara udah tau apa yang Ara mau buat hadiah Ara: Ara mau difoto pake baju princess di MoI, abis itu main sampe puas di Fun World …” kata Ara ke mamanya. Langsung aja kita bilang oke ke Ara dan mengatur jadwal kapan kita bisa ke MoI untuk memenuhi permintaannya. Karena ada sedikit urusan yang harus diselesaikan, kami akhirnya pergi ke MoI pada hari Rabu, 28 Desember 2011. Dan seperti yang direncanakan dari rumah, begitu sampai di MoI hal pertama yang kami lakukan adalah pergi ke tempat foto berkostum. Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya Ara difoto dengan memakai gaun Snow White ….


Tujuan selanjutnya adalah restoran Wendy’s untuk makan siang dengan ayam goreng kesukaan Ara (salah satu waiter-nya bahkan udah hafal wajah gue, mungkin karena kelewat sering mampir di situ … hahahaha …) Baru setelah itu kita bolehin Ara untuk mulai bersenang-senang di Fun World. Ara pun dengan gembira ria menikmati setiap wahana yang disinggahi. Meski cape’ mengikuti Ara berpindah dari satu wahana ke wahana lain, kami gak pernah berhenti tersenyum melihat Ara yang begitu having fun di Fun World … (dia bahkan berlari sambil menari-nari setiap kali menuju wahana berikutnya …)

Tepat jam 2.30 dan saldo yang emang gak cukup untuk naik ke satu wahana lagi, akhirnya kita bilang ke Ara bahwa waktunya bermain sudah harus berakhir dan kami pun berpindah ke toko buku Gramedia. Sebenernya sih itu acaranya Tia, tapi waktu ke kasir untuk bayar belanjaan, ternyata belanjaan Ara jauh lebih banyak dari mamanya … hahaha … Untung deh Ara ternyata pecinta buku juga kayak ayah dan mamanya.

Selesai belanja, kita pun berangkat pulang dengan sedan tua kesayangan kami. Sambil bersender ke mamanya sebelum terlelap karena kecapean, Ara sempat bilang ke mamanya, “Ma … Hari ini Ara puaaaaaaas banget …” Ah, buat kami berdua gak ada reward yang lebih berharga dari ucapan kamu itu, nak … Terima kasih buat kerja keras dan prestasi kamu di sekolah, semoga semester depan ayah dan mama bisa kasih yang lebih memuaskan buat kamu ….

Menjelang akhir tahun 2011, kami bertiga menginap di Depok dalam rangka peringatan satu tahun meninggalnya Babeh. Gue dan kakak-kakak serta abang-abang gue sepakat buat ngadain acara sedekahan di rumah Babeh yang ada di Depok sambil menggelar acara syukuran kepindahan kakak gue yang menempati rumah itu. Alhamdulillah … acara yang kami gelar berjalan lancar dan tamu yang datang jumlahnya lebih besar dari yang diperkirakan. Selesai acara itu, gue dan Tia membujuk Ara dan Alif, kakak sepupunya, untuk tidur dan berjanji untuk membangunkan mereka sebelom acara pergantian tahun dimulai. Ara sangat menantikan acara itu, bahkan kami sempat membeli beberapa buah kembang api dan terompet tahun baru sebelum berangkat ke Depok.

Tepat jam 11.30, gue bangunin mereka dengan meniup terompet kenceng-kenceng dan mereka dengan semnagat bangkit dari tempat tidur. Sambil menunggu jam 12.00, Ara dan Alif gak henti-henti meniup terompet untuk membangunkan kakak-kakak sepupu mereka yang masih tidur (dan kabur tunggang-langgang sambil tertawa cekikikan sehabis meniup terompet buat mengganggu yang masih tidur …). Tepat jam 12.00, Ara dengan takzim menyaksikan kembang api yang disulut abang-abang sepupunya dan juga warga sekitar sambil menikmati jagung bakar (“Jagungnya asin banget nih, kak” Ara protes ke kakak sepupunya yang bertugas mengoleskan margarin ke jagung yang lagi dibakar …). Setelah pesta kembang api selesai, Ara dan Alif kembali ke kamar untuk melanjutkan tidurnya ….


Pagi harinya, sebelum berangkat pulang, kami sempat pergi ke Pasar Pesona yang digelar di sepanjang Jalan Juanda. Ara dan Alif cuma beli kacamata hitam “cengdem” (goceng adem), meski sebenernya ada banyak barang dagangan yang mereka tunjuk minta dibeliin … Gak lama setelah itu, kita bertiga pun pulang ke Pondok Kelapa … Liburan murah meriah buat Ara tahun ini (mengingat kami sedang membangun rumah impian di BillyMoon yang butuh dana gak sedikit …) Mudah-mudahan tahun depan kita bisa bikin pesta tahun baru yang lebih meriah ya, nak … Di rumah baru kita tentunya ….